Tentang Teman Terbaik

Tentang teman terbaik kita,

yang ternyata adalah diri kita sendiri

Karena sejauh apapun orang lain mengenal kita, ada satu sisi dalam hidup kita yang tak bisa ia mengerti

Karena sesaling mendukung satu sama lain pun, adakalanya kita harus mati-matian memperjuangkan apa yang ingin kita raih seorang diri, tanpa ada satu pun pendukung

Karena teman itu bagaimanapun adalah manusia biasa yang bisa terbolak-balik hatinya dan mengharapkan selalu sama adalah kesalahan besar

Karena takdir, ruang, dan waktu bisa saja memisahkan suatu saat nanti

Karena jika perasaan memiliki itu sifatnya berlebih, mulai muncul harapan yang keterlaluan, langit selalu akan membuktikan kalau kita salah, kita akan selalu dikecewakan

Karena teman terbaik adalah diri kita sendiri

Maka sayangilah diri kita sendiri kapanpun, dimanapun, dan apapun yang terjadi

Karena diri kitalah yang selalu ada untuk kita di segala situasi

Karena diri kitalah yang sebenar-benarnya telah membuat kita bangkit dan terus berjalan meski berulang kali terjatuh dan terjungkal

Karena diri kitalah alasan paling besar untuk masih terus memperjuangkan hidup

Tapi mungkin diri kita tidak sebegitu kuatnya

Maka berharaplah hanya padaNya

Mengadu dan berbincanglah pada pemilik kehidupan

Terus majulah dengan Dia di hatimu

Karena nyatanya Dia-lah yang jauh lebih dekat daripada diri kita sendiri

Tetapi bukan berarti teman kita tidak berarti

Syukuri yang saat ini masih berada di samping kita

Syukuri pula mereka pernah mampir di hidup kita

Coretan malam ini,

Hon Nurizza